Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Siapa Pengganti KASAD Jenderal Mulyono Setelah Beliau Pensiun? Karir Lulusan AKMIL Yang Paling Bersinar

Karir Lulusan AKMIL - Dari konstalasi yang tergelar, tamatan AKMIL 1982 dan 1983 sekarang dalam posisi top jenjang TNI. Untuk Angkatan Darat, diwakili Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo (1982) dan KSAD Jenderal Ibrahim Mulyono (1983). Lapis keduanya, tamatan AKMIL 1983, 1984, 1985. 

Bagaimana peluang mereka untuk menggantikan posisi KSAD? Untuk mengisi top jenjang, terbukti masih sekitar dua sampai tiga tahun lagi. Masih lama? 

Ya, masih lama. Sebab pada Maret 2017 ini Gatot baru berusia 57 tahun. Artinya, masih satu tahun lagi masa dinas militernya. Meskipun, Mulyono, Januari 2017 lalu genap berusia 56 tahun. Masih satu tahun 10 bulan lagi. (Karir Lulusan AKMIL)

Di sisi lain, umur Panglima Kostrad Letjen Edy Rahmayadi sama dengan Mulyono, 55 tahun. Meskipun, komandan Kodiklatad, Letjen Agus Kriswanto, 56 tahun. Sementara, Wakil KSAD, Letjen Erwin Syafitri, 57 tahun.

Kalau mengamati umur Gatot dan Mulyono, kemungkinan besar posisi KSAD pada Januari 2018 justru akan diisi tamatan 1985, 1986, malahan 1987. Itu dengan catatan, yang bersangkutan dikala ini masih berusia di bawah 53 tahun. (Karir Lulusan AKMIL) 

Karir Lulusan AKMIL
Pengganti KASAD Jenderal Mulyono Setelah Beliau Pensiun? Karir Lulusan AKMIL Yang Paling Bersinar

Selain, tentu saja seandainya ada keputusan politik dari presiden untuk mengganti KSAD atau panglima TNI sebelum masa pensiunnya tiba. Dapat saja, melainkan riskan dan memunculkan resistensi dan kontroversi. Membikin onar!

Sebab itu kans Erwin, Edy, dan Agus Kriswanto untuk dapat menapak ke AD-1 kemungkinan tipis. Hal yang sama juga pada Komandan Sesko TNI, Letjen Agus Sutomo. Alumni AKMIL 1984 itu usianya 56 tahun pada Agustus akan datang. 

Gapai Bintang Tiga (Karir Lulusan AKMIL)

Sebetulnya ada tiga jabatan bintang tiga di luar Angkatan Darat yang masih dijabat oleh letjen Angkatan Darat. Tapi, dalam waktu dekat, yang bersangkutan akan pensiun. Inspektur Jenderal TNI, Letjen Syafril Mahyudin, tamatan AKMIL 1982, pensiun April 2016 ini. 

Sekretaris Menko Polhukam, Letjen Eko Wiratmoko, tamatan AKMIL 1982, pensiun Oktober 2016 ini. Sekretaris Jenderal Dewan Ketahanan Nasional Letjen Muhammad Munir, tamatan AKMIL 1983, akan pensiun Oktober 2016.

Sebab itu, dalam waktu dekat, tiga jabatan bintang tiga itulah yang "diperebutkan" tamatan 1983, 1984, dan 1985. 

Di luar itu ada Letjen Ediwan Prabowo, tamatan terbaik AKMIL 1984. Tapi, secara mengagetkan, sekarang dia tak mempunyai jabatan. Sebelumnya, Ediwan mengabdi sebagai sekretaris jenderal Kementerian Pertahanan semenjak Mei 2014. 

Kemungkinan Ediwan akan mengisi satu di antara tiga jabatan hal yang demikian. Umur Ediwan pada Oktober akan datang 55 tahun. Jadi, masih cukup panjang masa dinas aktifnya, sekitar 3,5 tahun lagi. 

Ada juga Rektor Universitas Pertahanan Letjen I Wayan Midho, tamatan AKMIL 1983. Tapi, pensiunnya masih cukup lama, Desember 2017. 

Ada sebagian mayjen tamatan AKMIL 1985 yang terlihat, seperti Wiyarto (Aster Panglima TNI), Doni Monardo (Pangdam Pattimura), Agung Risdhianto (Pangdam Tanjung Pura), Jaswandi (Pangdam Diponegoro), Heboh Susanto (Dan Pusterad), serta Dominicus Agus Riyanto (Asrena KSAD).

Mayjen tamatan AKMIL 1984 yang cukup terlihat, di antaranya Toto Rinanto Soedjiman (eks Pangdam Tanjungpura), Agus Surya Bakti (Pangdam Wirabuana), Benny Indera Pujihastono (Pangdam Mulawarman), Sumardi (Pangdam Brawijaya), L Rudy Polandi (Pangdam Iskandar Muda), dan Sonhadji (Aspers KSAD). (Karir Lulusan AKMIL)

Bintang dua yang tersisa dari tamatan AKMIL 1983, di antaranya Teddy Lhaksmana (Pangdam Jayakarta), Hadi Prasojo (Pangdam Siliwangi), Johny L Tobing (Asops KSAD), dan Ibnu Dharmawan (Aspam KSAD). Dari AKMIL 1982, menyisakan sejumlah mayjen, seperti Purwadi Mukson (Pangdam Sriwijaya) dan Suratmo (Aslog KSAD). 

Meskipun, mayjen tamatan AKMIL 1986 yang terlihat, di antaranya Hinsa Siburian (Pangdam Cendrawasih), Tatang Sulaiman (Kapuspen TNI), Ganip Warsito (Pangdivif 2 Kostrad), Sudirman (Pangdivif 1 Kostrad), dan Endang Sodik (Staf Pakar Tingkat III Komsos Panglima TNI). 

Kalau diperhatikan umur tamatan AKMIL 1983, 1984, 1985 pada dua sampai tiga tahun akan datang, beberapa besar menjelang masa pensiun. Sebab itu, cuma perwira tinggi berusia di bawah 53 tahun yang mempunyai kans ke tempat duduk AD-1. (Karir Lulusan AKMIL) 

Kalau demikian, tamatan AKMIL 1985 cuma menyisakan Doni Monardo. Meskipun, tamatan 1986, ada nama-nama, seperti Tatang Sulaiman, Ganip Warsito, dan Sudirman. 

Dari tamatan 1987, ada Mayjen Andika Perkasa (Komandan Paspampres), Mayjen Muhammad Herindra (Danjen Kopassus), dan Kustanto Widiatmoko (Aster KSAD).

Selamat Ginting dalam tulisan (Maaf Senior, Karirmu Habis)
Sumber: Republika[1]

References

  1. ^ Republika (www.republika.co.id)
  2. ^ (twitter.com)
  3. ^ (www.facebook.com)
  4. ^ Google (plus.google.com)
  5. ^ Tumblr (www.tumblr.com)
  6. ^ Pinterest (pinterest.com)
Source: tarunaakademimiliter.blogspot.com